Bisabasi.id – Jakarta. IHSG pada perdagangan Rabu (04/12), ditutup menguat sebesar 1,82 % ke level 7326. Dengan transaksi IHSG yaitu 10,72 Triliun. Sementara itu Investor asing melakukan aksi net buy sebesar 483,77 milliar di pasar reguler. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu BREN, BBRI dan TPIA. Pada perdagangan kemarin hampir semua indeks sectoral mengalami kenaikan, dengan IDX Basic Industry dan IDX Infra yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar 3,39% dan 1,84%. Sementara itu hanya IDX Techno yang mengalami koreksi sebesar -0,70%. Kenaikan IHSG melanjutkan kenaikan dari hari sebelumnya karen adanya sinyal terbaru dari Bank Sentral Amerika Serikat The Fed. The Fed menyatakan akan melanjutkan pemangkasan suku bunga acuan pada Desember nanti.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (25/11), yaitu:
- PICO + 35%
- TNCA + 34,03%
- LABA + 24,83%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- VISI – 30,17%
- JIHD – 24,88%
- ECII -10,79%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- ASII + Rp 129,23 Milliar
- INDF + Rp 111,41 Milliar
- BREN + Rp 88,88 Milliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BBRI – Rp 154,74 Milliar
- JIHD – Rp 28,14 Milliar
- TLKM – Rp 22,33 Milliar
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (05/12), akan berpeluang untuk terkoreksi karena IHSG sudah mendekati resisten di level 7341.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta Analis dari PT Kanaka Hita Solvera yaitu TINS, BRMS, DKFT, ENRG.