Jakarta, bisabasi.id – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dikabarkan berniat melakukan reverse stock atau menggabungkan seluruh saham yang beredar guna menjadikan nilai saham lebih proporsional dan berharga.
Pasalnya, kabar aksi korporasi tersebut berhembus dikalangan investor melalui forum atau grup WhatsApp. Dalam file PDF yang di share ke grup oleh salah satu investor, disebutkan bahwa GOTO disebutkan akan melakukan reverse stock dengan ninai nominal baru di level Rp450 per saham.
Bahkan, di selebaran itu juga tertera bahwa saham hasil reverse stock di Pasar Reguler dan Negosiasi akan segera dilaksanakan mulai tanggal 8 November 2023. Sementara nilai nominal saham GOTO hasil reverse stock di Pasar Tunai akan dilaksanakan mulai tanggal 10 November 2023.
Akan tetapi, dalam informasi tersebut dinilai janggal. Karena surat yang beredar itu tertanggal 7 November 2023, hari Selasa. Kemudian, pengumuman tersebut juga tidak dibubuhi tandatangani oleh Pande Made Kusuma, sebagai kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI serta Lidia M. Panjaitan, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 3 BEI.
Setelah dikonfirmasi wartawan, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI. Irvan Susandy, menegaskan, “Teman – teman wartawan, berita ini tidak benar,” pungkasnya.
Sebagai informasi, saham GOTO pada hari ini di jam 15:22 WIB, terpantau bergerak naik sekitar 5% ke level Rp74 per saham dari harga penutupan kemarin di harga Rp70 per saham. Bahkan, saham GOTO sempat naik ke level Rp77 per saham, meski sempat bergerak turun ke harga Rp67 per saham.