Jakarta, bisabasi.id – PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES) pemimpin pasar di industri Bata Ringan AAC di Indonesia dengan brand ternama BLESSCON dan SUPERIORE BLOCK, secara resmi melakukan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia melalui penawaran umum perdana sejumlah 1,3 miliar lembar saham atau setara 15% dari modal ditempatkan Perseroan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 183 per saham. Dalam aksi korporasi ini, emiten milik Hermanto Tanoko ini menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi.
Penawaran umum saham BLES tersebut telah berjalan dengan sukses dan mendapatkan respon yang sangat positif dari para investor, dengan terjadinya kelebihan permintaan atau oversubscribe yang tercatat sebanyak 80,15 X serta dengan jumlah investor lebih dari 37.000 investor, baik investor perorangan, institusi, nasional maupun asing.
Corporate Secretary PT Superior Prima Sukses Tbk Andrew Nikolas mengatakan, dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan setelah disesuaikan dengan permintaan, BLES berhasil memperoleh dana segar dari IPO sekitar Rp 264 miliar. Di mana, dana IPO ini rencananya akan digunakan untuk pengembangan usaha BLES, yaitu untuk belanja modal (capital expenditure) sekitar Rp. 100 miliar dan sisanya akan digunakan untuk modal kerja atau working capital.
“Sebagai market leader, BLES berada di posisi yang strategis untuk meraih peluang pertumbuhan di Indonesia dengan didukung oleh jaringan distribusi dan penjualan Perseroan yang luas dan handal, yang saat ini meliputi 70 cabang dan lebih dari 13.000 outlet terdaftar, serta kapabilitas Perseroan dalam menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan terpercaya”, kata Andrew. (8/7).
BLES Siapkan Dana Investasi untuk Bangun Pabrik di Jawa Tengah
Untuk meraih peluang dan mencapai pertumbuhan kinerja usaha yang sustainable, Perseroan secara berkesinambungan melakukan pengembangan usaha dengan melakukan penetrasi pasar melalui peluasan jangkauan wilayah pemasaran dan penjualan produk-produk Perseroan serta penambahan kapasitas produksi di pabrik-pabrik yang dimiliki oleh Perseroan serta melakukan rencana investasi pabrik baru (pabrik ke-5) di Jawa Tengah.
“Melalui langkah-langkah strategis tersebut, serta tetap konsisten pada strategi manajemen untuk terus menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan terpercaya, Perseroan memproyeksikan akan dapat mencapai pertumbuhan penjualan bersih secara eksponensial sebesar 28% di tahun 2024 dan 36% di tahun 2025, dimana pada tahun 2023, Perseroan telah berhasil mencatat pertumbuhan penjualan bersih sebesar 22,2%”, imbuhnya.
Pada tahun 2023, Perseroan yang merupakan bagian dari SPS Corporate mendapatkan kepercayaan dari Tancorp Group, suatu group terkemuka dan memiliki reputasi yang sangat baik, yang dimiliki oleh Bapak Hermanto Tanoko, dimana melalui PT Tancorp Investama Mulia, Tancorp Group bergabung menjadi partner/mitra strategis sekaligus pemegang saham sebesar 11,35% di Perseroan. Sinergi antara SPS Corporate dan Tancorp Group tentunya akan semakin memperkuat kinerja dan posisi Perseroan sebagai pemimpin pasar di industri bata ringan AAC.