Jakarta, Bisabasi.id – IHSG pada perdagangan Senin (25/08), ditutup menguat sebesar + 1,12% ke level 7.946,933. Dengan transaksi IHSG yaitu Rp 16,998 triliun di reguler market. Investor asing melakukan aksi net buy sebesar Rp 263,17 miliar di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu BBCA, BBRI dan BMRI. Dari pergerakan indeks sektoral 9 indeks sektoral ditutup mengalami penguatan dengan IDX Infrastructure dan IDX Finance yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar +2,61% dan +1,87%. Sementara itu 2 indeks sektoral ditutup mengalami pelemahan dengan IDX Health dan IDX Non-Cyclical mengalami pelemahan paling signifikan sebesar -0,40% dan -0,22%. Penguatan yang terjadi pada IHSG karena investor menyambut positif pernyataan gubernur The Fed di Jackson Hole Symposium yang akan berpeluang memangkas suku bunga pada September 2025.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (25/08), yaitu:
- BBKP +34,92%
- LPKR +34,34%
- BVIC +32,69%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- MFIN –14,73%
- POLU –10,32%
- SOSS –9,52%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- BBRI +Rp 474,72 Miliar
- AMMN +Rp 157,76 Miliar
- ANTM +Rp 92,37 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- ADRO -Rp -113,62 Miliar
- BBCA -Rp 91,04 Miliar
- BBNI -Rp 81,61 Miliar
Menutup perdagangan tadi pagi (25/08), indeks amerika ditutup mengalami koreksi Dow -0,77%, S&P500 – 0,43%, Nasdaq -0,22%. Pelemahan yang terjadi pada IHSG karena Investor masih wait and see terhadap laporan pendapatan saham pembuat chip Nvidia akhir pekan ini.
Secara teknikal pergerakan. Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (26/08), diperkirakan berpeluang untuk terkoreksi ke level 7898 dengan resisten di level 7951.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada perdagangan hari ini menurut Andhika Cipta analis PT Kanaka Hita Solvera yaitu BBYB, ARTO, BEST, BSDE.