Jakarta, Bisabasi.id – IHSG pada perdagangan Rabu (04/09), ditutup terkoreksi sebesar -0,23% ke level 7.867,348. Dengan transaksi IHSG yaitu Rp 14,091 triliun di reguler market. Investor asing melakukan aksi net sell sebesar Rp 1,21 triliun di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu DSSA, DCII dan BYAN. Dari pergerakan indeks sektoral, 3 indeks sektoral ditutup mengalami penguatan dengan IDX Cyclical dan IDX Transport yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar +3,61% dan +0,09%. Sementara itu 9 indeks sektoral ditutup mengalami pelemahan dengan IDX Basic Industry dan IDX Property mengalami pelemahan paling signifikan sebesar -1,12% dan -0,80%. Pelemahan yang terjadi pada IHSG terjadi karena aksi profit taking yang dilakukan oleh para pelaku pasar menjelang libur panjang yang akan terjadi.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (04/09), yaitu:
- MSKY +28,57%
- CBRE +24,83%
- MSIN +24,30%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- TMPO –14,93%
- WOWS –14,58%
- SLIS –14,29%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- BMRI +Rp 182,80 Miliar
- ANTM +Rp 142,41 Miliar
- AMMN +Rp 44,63 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BRMS Rp – 131,24 Milliar
- BUMI -Rp 63,73 Miliar
- DSSA -Rp 60,96 Miliar
Menutup perdagangan akhir pekan kemarin (06/09), indeks Amerika ditutup kompak terkoreksi Dow -0,48%, S&P 500 -0,32%, Nasdaq -0,09%. Indeks Amerika ditutup terkoreksi setelah data Nonfarm Payrolls (NFP) Amerika Serikat menunjukkan bahwa AS menambah jauh lebih sedikit lapangan pekerjaan daripada yang diharapkan, investor menimbang kekhawatiran terhadap optimisme pemangkasan suku bunga The Fed.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (08/09), diperkirakan berpeluang untuk terkoreksi ke level 7795 dengan resisten di level 7909.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada perdagangan hari ini menurut Andhika Ciptq analis PT Kanaka Hita Solvera yaitu HRUM, MNCN, BMTR, ESSA, JPFA.