Bisabasi.id – Jakarta. IHSG pada perdagangan Kamis (20/3), ditutup menguat sebesar 1,11% ke level 6.381,674. Dengan transaksi IHSG yaitu 16,720 Triliun. Investor asing melakukan aksi net sell sebesar 870,99 Miliar di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu TPIA, BREN dan AMMN. Dari pergerakan indeks sectoral 8 indeks sektoral ditutup mengalami penguatan, dengan IDX Technology dan IDX Transport yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar + 9,84% dan 1,89%. Sementara itu 3 indeks sektoral mengalami pelemahan dengan IDX Finance dan IDX Non-Cyclical mengalami pelemahan sebesar – 0.95% dan – 0,62%. Kenaikan IHSG pada hari ini mengikuti pergerakan indeks Amerika yang juga mengalami penguatan karena The Fed tetap mempertahankan suku bunga di level 4,25%-4,5%.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (20/3), yaitu:
- MINA + 35,00%
- FORU + 24,86%
- POLU + 24,77%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- IFII – 20,13%
- ACES – 15,13%
- BOAT – 10,19%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- TPIA + Rp 34,17 Miliar
- BUKA + Rp 29,26 Miliar
- RATU + Rp 26,73 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BBRI – Rp 315,80 Miliar
- BBNI – Rp 229,04 Miliar
- BMRI – Rp 80,34 Miliar
Menutup perdagangan tadi pagi (21/3), tiga indeks utama Amerika ditutup melemah, Dow -0.03%, Nasdaq -0.33%, S&P 500 -0.22%. Indeks Amerika gagal melanjutkan reli setelah The Fed mempertahankan suku bunga yang menengkan para investor.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (21/3), berpeluang untuk terkoreksi karena membentuk candle shooting star ke support di level 6340, dengan resistance di level 6446.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta analis PT Kanaka Hita Solvera yaitu PGAS, MYOR, WIFI, SIDO.