Jakarta, bisabasi.id – PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berencana untuk melakukan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I (PMHMETD) atau right issue. Dalam aksi korporasi kali ini, manajemen INCO melaporkan bahwa bakal menerbitkan maksimal sebanyak 603.445.814 lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp 25 per lembar saham atau 5,73% dari modal ditempatkan.
Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk Febriany Eddy mengatakan, dalam right issue kali ini perseroan menetapkan harga pelaksanaan senilai Rp 3.050 per sahamnya dan perusahaan menargetkan dana yang diperoleh dalam aksi korporasi ini sebesar Rp 1.840.509.732.700
“Dana yang diperoleh dari hasil PMHMETD I setelah dikurangi dengan biaya – biaya emisi yang menjadi kewajiban Perseroan, sebesar Rp 1.460.720.203.850 akan digunakan untuk membiayai sebagian belanja modal atau capital expenditure (capex), kemudian Rp 1.110.147.354.926 akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur tambang dan sisanya masing – masing Rp 335.456.654.924 dan sebesar Rp 15.116.194.000 akan digunakan untuk pembangunan area tambang dan pembelian kendaraan”, ujarnya melalui keterangan tertulisnya. (11/6).
Cek Jadwal Right Issue Vale Indonesia
Adapun setiap pemegang 8.233 Saham Lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) Perseroan pada tanggal 20 Juni 2024 pukul 16.00 WIB berhak atas 500 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 Saham Baru dengan harga pelaksanaan yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD.
Berdasarkan Surat Pernyataan Vale Canada Limited (VCL) sebagai pemilik 4.351.403.820 saham yang mewakili 43,79% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan, VCL akan mengalihkan seluruh HMETD yang akan diterbitkan Perseroan sebanyak 264.265.992 kepada PT Mineral Industri Indonesia (Persero) (MIND ID).
Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. (SMM) akan mengalihkan seluruh HMETD yang akan diterbitkan Perseroan sebanyak 90.684.932 HMETD kepada MIND ID, dan Vale Japan Limited (VJL) akan mengalihkan seluruh HMETD yang akan diterbitkan Perseroan sebanyak 3.284.570 HMETD kepada MIND ID. Tidak terdapat pembeli siaga dalam PMHMETD I.
Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD (CumRight) di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi adalah 14 Juni 2024 dan di Pasar Tunai adalah 20 Juni 2024. Periode pembayaran pemesanan saham tambahan adalah pada 1 Juli 2024. Tanggal terakhir perdagangan saham tanpa HMETD (Ex-Right) di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi adalah 19 Juni 2024 dan di Pasar Tunai adalah 21 Juni 2024.
Aksi korporasi ini akan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan dilaksanakan selama 5 Hari Kerja mulai tanggal 24 Juni 2024 sampai dengan 28 Juni 2024. Pemegang saham INCO yang tidak melaksanakan HMETD akan mengalami dilusi sebesar maksimum 5,73%.