Bisabasi.id – Jakarta. IHSG pada perdagangan Jumat (10/01), ditutup menguat sebesar 0,34 % ke level 7,088,87. Dengan transaksi IHSG yaitu 8,444 Triliun. Investor asing melakukan aksi net sell sebesar 200,73 Milliar di pasar reguler. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan Jumat yaitu AADI, AMMN dan BREN. Dari pergerakan Indeks Sektoral, 5 Indeks sectoral mengalami pelemahan, dengan IDX Technp dan IDX Basic Finance mengalami pelemahan paling signifikan dengan pelemahan masing-masing sebesar -1,74% dan -0,41%. Sementara itu 7 indeks sectoral mengalami penguatan, dengan IDX Basic Industry dan IDX Energy mengalami penguatan paling siginifikan sebesar +2,23% dan +2,46%. IHSG menguat didukung oleh penguatan mata uang rupiah ke 16,179.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (08/01), yaitu:
- RATU + 24,58%
- MMIX + 20,44%
- JSPT + 19,69%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- KSIX – 23,11%
- GMTD – 17,38%
- ARGO – 11,23%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- BRMS + Rp 45,57 Milliar
- TLKM + Rp 70,10 Milliar
- MDKA + Rp 27,81 Milliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BMRI – Rp 137,60 Milliar
- BBRI – Rp 101,08 Milliar
- GOTO – Rp 60,41 Milliar
Menutup akhir pekan kemarin (10/01), 3 indeks utama Amerika ditutup kompak mengalami pelemahan. Dow Jones melemah 1,63%, S&P 500 melemah 1,54% dan Nasdaq melemah 1,63%. Pelemahan yang terjadi disebabkan oleh laporan tenaga kerja yang jauh melampaui ekspektasi. Data Desember menunjukan tambahan 256.000 pekerjaan (perkiraan 155.000) dan juga tingkat pengangguran turun 4.1% (perkiraan 4.2%). Hal ini memunculkan spekulasi bahwa the Fed tidak akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat.
secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (13/01), berpeluang untuk terkoreksi untuk menguji support di 7062 dengan resisten di level 7129.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta analis dari PT Kanaka Hita Solvera yaitu BRMS, BUMI, AADI, TLKM.