IHSG pada perdagangan Senin (14/04), ditutup menguat sebesar 1,70% ke level 6.368,516. Dengan transaksi IHSG yaitu 13,920 triliun. Investor asing melakukan aksi net sell sebesar 622,97 miliar di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu BREN, ASII dan AMMN. Dari pergerakan indeks sektoral seluruh indeks sektoral ditutup mengalami penguatan dengan IDX Basic Industry dan IDX Property yang mengalami penguatan paling signfikan sebesar + 6,02% dan + 3,72%. Kenaikan yang terjadi pada IHSG mengikuti penguatan indeks Asia karena terkena sentiment positif presiden Donald Trump yang mengecualikan produk smart phone, komputer dan beberapa perangkat elektronik lainnya dari tarif 125% yang dikenakan pada impor dari China dan hanya mengenakan tarif 10%. Dari dalam negeri adanya keinginan BPJS TK yang ingin menambah porsi investasi di instrument saham juga menjadi sentiment positif untuk pergerakan IHSG.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (14/04), yaitu:
- FORE + 34,04%
- LION + 24,85%
- KOPI + 19,79%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- BYAN – 14,88%
- FAST – 14,52%
- MEJA – 10,00%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- ANTM + Rp 106,75 Miliar
- ASII + Rp 45,10 Miliar
- AADI + Rp 44,80 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BMRI – Rp 687,91 Miliar
- BBNI – Rp 71,16 Miliar
- GOTO – Rp 53,19 Miliar
Menutup perdagangan tadi pagi (15/04), tiga indeks utama Amerika ditutup mengalami penguatan DOW + 0,78%, S&P500 + 0,79%, Nasdaq + 0,64%. Kenaikan yang terjadi karena kebijakan presiden Donald Trump yang mengecualikan produk smart phone, komputer dan beberapa perangkat elektronik lainnya dari tarif.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (15/04), berpeluang untuk melanjutkan penguatan ke level 6417 sekaligus menutup gap yang ada. Support yang bisa diperhatikan pada IHSG yaitu 6310, sementara resisten di level 6424.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini yaitu ASII, BREN, TLKM, CTRA.