Jakarta, bisabasi.id – PT Jantra Grupo Indonesia Tbk (KAQI) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia melalui Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) dengan melepas 450.000.000 saham baru atau 21,68% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO, dengan nilai nominal Rp 25 per saham.
Saham baru ini ditawarkan kepada investor dengan harga Rp 118 per saham, sehingga perseroan memperoleh dana sebesar Rp53,1 miliar.
Direktur Utama KAQI Imam Sujono mengungkapkan, langkah IPO ini diambil untuk memperkuat kapasitas pendanaan guna mendorong pertumbuhan bisnis dan memperbaiki struktur keuangan perusahaan.
“Melalui pendanaan ini, KAQI berkomitmen untuk menjadi pelopor bengkel otomotif berkualitas dan terpercaya di Indonesia,” ungkap Imam dalam Seremoni Pencatatan Saham Perdana di Gedung BEI, Jakarta. (10/3).

Imam menegaskan, dana IPO yang berhasil diraih oleh perseroan nantinya akan digunakan untuk belanja modal, pembelian suku cadang, serta disalurkan untuk pinjaman ke entitas anak perusahaan.
“69,65% untuk belanja modal (capital expenditure) guna mendukung pengembangan usaha, dan 13,19% untuk kebutuhan operasional (operational expenditure), termasuk pembelian suku cadang, sewa kendaraan operasional, dan pengembangan aplikasi,” tegasnya.