Jakarta, Bisabasi.id – IHSG pada perdagangan Selasa (10/06), ditutup menguat sebesar +1,65% ke level 7.230,745. Dengan transaksi IHSG yaitu Rp 17,120 triliun di reguler market. Investor asing melakukan aksi net buy sebesar Rp 1,01 triliun di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu BMRI, BBCA dan BBNI. Dari pergerakan indeks sektoral 9 indeks sektoral ditutup mengalami penguatan dengan IDX Technology dan IDX Transport yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar +3,54% dan + 3,53%. Sementara itu 2 indeks sektoral ditutup mengalami pelemahan dengan IDX Health dan IDX Property mengalami pelemahan paling signifikan sebesar -0,98% dan -0,11%. Kenaikan yang terjadi pada IHSG mengikuti pergerakan indeks Amerika yang mengalami kenaikan karena adanya optimisme oleh para pelaku pasar akan meredanya ketegangan antara AS dan Tiongkok setelah pembicaraan dagang antara kedua negara berakhir dengan nada optimis.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (10/06), yaitu:
- MPXL +34,75%
- BAIK +32,63%
- PNSE +24,49%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- KRYA –14,29%
- IPAC–10,00%
- SOFA –8,70%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- BRMS +Rp 295,26 Miliar
- TLKM +Rp 164,63 Miliar
- BMRI +Rp 161,44 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BRPT -Rp 99,06 Miliar
- BRIS -Rp 56,66 Miliar
- ADRO -Rp 46,61 Miliar
Menutup perdagangan tadi pagi (11/06), tiga indeks utama Amerika ditutup kompak mengalami penguatan Dow +0.25%, Nasdaq +0.63%, S&P 500 +0.55%. Indeks Amerika ditutup mengalami penguatan tipis seiring dimulainya hari kedua pembicaraan dagang AS-Tiongkok yang baru, setelah pertemuan awal yang berlangsung positif.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (11/06), berpeluang melanjutkan penguatan untuk menguji resisten 7240 dengan support di level 7195.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta analis PT Kanaka Hita Solvera yaitu BREN, BTPS, BMRI, SMRA.