Jakarta, Bisabasi.id – IHSG pada perdagangan Kamis (12/06), ditutup terkoreksi sebesar -0,25% ke level 7.204,370. Dengan transaksi IHSG yaitu Rp 13,575 triliun di reguler market. Investor asing melakukan aksi net sell sebesar Rp 211,88 miliar di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu TLKM, PGAS dan BMRI. Dari pergerakan indeks sektoral 3 indeks sektoral ditutup mengalami penguatan dengan IDX Transport dan IDX Cyclical yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar +1,32% dan + 0,12%. Sementara itu 8 indeks sektoral ditutup mengalami pelemahan dengan IDX Technology dan IDX Basic Industry mengalami pelemahan sebesar -1,32% dan -0,95. Koreksi yang terjadi pada IHSG disebabkan adanya kekhawatiran para pelaku pasar terkait adanya ketegangan di timur tengah.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (12/06), yaitu:
- JATI +34,58%
- KRAS +34,56%
- IKAN +34,48%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- MPXL –14,81%
- BAIK–14,58%
- MLPT –11,11%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- BRMS +Rp 112,42 Miliar
- BBNI +Rp 53,32 Miliar
- ANTM +Rp 49,79 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- ADRO -Rp 74,66 Miliar
- PGAS -Rp 62,61 Miliar
- PGEO -Rp 61,49 Miliar
Menutup perdagangan tadi pagi (13/06), tiga indeks utama Amerika ditutup mengalami penguatan Dow +0,24%, S&P500 +0,38%, Nasdaq +0,24%. Indeks AS naik karena Presiden Trump kembali mendesak The Fed untuk melakukan pemotongan suku bunga besar-besaran di tengah tekanan inflasi yang mereda.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (13/06), berpeluang untuk terkoreksi ke support 7172 dengan resisten di level 7237.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta, analis dari PT Kanaka Hita Solvera yaitu HRTA, SMGR, AMMN, INDY, DOID.