Jakarta, Bisabasi.id – IHSG pada perdagangan Kamis (31/07), ditutup terkoreksi sebesar -0,87% ke level 7.484,337. Dengan transaksi IHSG yaitu Rp 17,491 triliun di reguler market. Investor asing melakukan aksi net sell sebesar Rp 1,02 triliun di reguler market. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu BBRI, BMRI dan BBCA. Dari pergerakan indeks sektoral 3 indeks sektoral ditutup mengalami penguatan dengan IDX Non-Cyclical dan IDX Cyclical yang mengalami penguatan paling signifikan sebesar +0,57% dan +0,32%. Sementara itu 8 indeks sektoral ditutup mengalami pelemahan yaitu IDX Transport dan IDX Finance yang mengalami penurunan paling signifikan sebesar – 2,09% dan -1,26. IHSG ditutup melemah karena adanya pernyataan dari the fed yang meragukan akan adanya pemangkasan suku bunga pada bulan September 2025.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (31/07), yaitu:
- BRRC +34,97%
- IKAN +34,92%
- ISEA +34,85%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- OASA –15,00%
- OKAS –14,69%
- KBLM –14,59%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- GOTO +Rp 145,83 Miliar
- TLKM +Rp 103,24 Miliar
- PANI +Rp 19,49 Miliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BBCA -Rp 975,47 Miliar
- BMRI -Rp 356,51 Miliar
- ANTM -Rp 193,03 Miliar
Menutup perdagangan tadi pagi (01/08), indeks amerika ditutup kompak mengalami pelemahan, Dow -0,74%, S&P500 -0,37%, Nasdaq -0,03%. Wall Street ditutup mengalami pelemahan merespon laporan keuangan emiten yang beragam dan juga kekhawatiran inflasi dan tarif Trump.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (01/08), diperkirakan berpeluang untuk terkoreksi ke level 7465 dengan resisten di level 7528.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta analis PT Kanaka Hita Solvera yaitu MAPI, MAPA, AKRA, MTEL.