Bisabasi.id – Jakarta. IHSG pada perdagangan Selasa (4/2), ditutup menguat sebesar 0,62% ke level 7.073,46. Dengan transaksi IHSG yaitu 10.030 Triliun, Investor asing melakukan aksi net sell sebesar 204.75 Milliar di pasar reguler. Saham yang menjadi penggerak Indeks pada perdagangan kemarin yaitu TPIA, BREN dan GOTO. Dari pergerakan Indeks Sektoral, hanya IDX Finance yang mengalami pelemahan sebesar 0.44% dan hampir seluruh indeks sectoral mengalami penguatan, dengan IDX Basic Industry dan IDX Transport mengalami kenaikan paling signifikan sebesar 2.10% dan 1.58%. Kenaikan yang terjadi pada IHSG disebabkan oleh adanya perundingan pemerintah AS dengan Meksiko dan Canada terkait tarif import yang akan diberlakukan.
Saham-saham yang menjadi Top Gainer pada perdagangan (4/2), yaitu:
- COCO+ 34.85%
- DNAR + 34.62%
- POLU + 25.00%
Sementara saham-saham yang menjadi top losers:
- IFSH – 25.00%
- OBAT – 24.75%
- LION – 24.71%
Saham-saham paling banyak dibeli asing (Seluruh pasar)
- RAJA + Rp 50.61 Milliar
- PANI + Rp 37.13 Milliar
- BRIS + Rp 35.05 Milliar
Saham-saham paling banyak dijual asing (Seluruh pasar)
- BBCA – Rp 334.89 Milliar
- BMRI – Rp 197.40 Milliar
- BBNI – Rp 32.86 Milliar
Menutup perdagangan tadi pagi,, 3 indeks utama Amerika ditutup kompak mengalami penguatan Dow +0.30%, Nasdaq +1.35%, S&P 500 +0.72%. Indeks Amerika menguat karena optimisme dalam negosiasi dagang antara Amerika Serikat dan China.
Secara teknikal pergerakan IHSG pada hari ini (5/2), candlestick membentuk shooting star yang mengindikasikan mulai adanya tekanan penjualan, sehingga IHSG berpeluang untuk terkoreksi ke support di level 6993, dengan resisten di level 7125.
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada hari ini menurut Andhika Cipta analis PT Kanaka Hita Solvera yaitu AADI, ACES, ERAA, TOWR.